Dari yang aku baca di berita internet maupun televisi, super moon adalah peristiwa alam dimana letak bulan paling dekat dengan bumi kita.
Dengan demikian, bila terjadi bulan purnama bulan akan kelihatan lebih besar dan terang.
Tapi di jaman seperti sekarang ini, listrik yang sudah ada dimana-mana, menerangi setiap tempat yang dihuni oleh manusia, membuat kita tidak begitu dapat merasakan terangnya bulan purnama, mau dikata lebih terang atau biasa, sama-sama tidak terasa.
Beda dengan cerita papa.
Dahulu pada waktu papa masih kecil, setiap bulan purnama selalu tidur diluar, ditemani neneknya papa, sambil mendengarkan dongeng : "kancil atau buto ijo", bermain bersama teman-temannya di luar rumah : "silat, gobak sodor, jamuran dan permainan tradisional lainnya. Cerita dongeng dan permainan yang tidak aku mengerti. Banyak keluarga yang tidak mau kehilangan menikmati bulan purnama dengan sinarnya yang terang. Ya.... memang terasa, karena tiap harinya tidak ada listrik yang bisa menerangi bila ingin main diluar rumah di malam hari.
0 komentar:
Posting Komentar